Doa Pilihan Pertama
Imam Muhammad Al-Baqir (sa) berkata:
"Jika kamu hendak melakukan hubungan suami-isteri, maka hendaknya membaca:
Allâhummarzuqnî waladan, waj'alhu naqiyyâ, laysa fî khalqihi ziyadah
wa lâ nuqshân, waj'al `âqibatahu ilâ khayrin.
Ya Allah, karuniakan padaku anak, jadikan ia anak yang sholeh, yang
tak ada kelebihan dan kekurangan dalam keterciptaan fisiknya, dan
jadikan kesudahannya pada kebaikan." (Al-Wasail 15: 106, hadis ke 3)
Doa Pilihan Kedua
Imam Ali Ar-Ridha (sa) berkata:
"Jika isterimu telah memasuki kamarmu, maka hendaknya kamu memegang
ubun-ubunnya, dan bersama-sama menghadap ke kiblat, kemudian bacalah:
Allâhumma biamânatî akhadztuhâ wa bimîtsâqî istahlaltu farjahâ.
Allâhumma farzuqnî minhâ waladan mubârakan sawiyyâ, wa lâ taj'al
lisy-syaithâni fîhi syarikan wa lâ nashîbâ.
Ya Allah, dengan amanatku kujadikan ia pasanganku, dan dengan mitsaqku
(akad nikah) aku dihalalkan berhubungan dengannya. Ya Allah,
karuniakan padaku anak darinya, anak yang mengalirkan keberkahan dan
kemuliaan, dan jangan jadikan setan ambil bagian di dalamnya."
(Mustadrak Al-Wasail 2: 616, hadis ke 1)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan